
Kegiatan MPLS Peserta Didik Baru SMKN 9 Jeneponto Tahun 2024
Kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) peserta didik baru SMKN 9 Jeneponto di hari pertama ini dirangkaikan dengan berbagai macam kegiatan yang dikemas dengan baik oleh panitia dan osis. Berdasarkan jadwal yang telah ditetapkan bahwa kegiatan MPLS ini dilaksanakan selama tiga hari. Kegiatan MPLS dimulai pada tanggal 10-12 Juli pada pukul 07.15 s.d. pukul 16.00 Wita. Hari pertama peserta didik baru melaksanakan kegiatan MPLS di awali dengan kegiatan upacara bendera sebagai upacara pembukaan MPLS. Pada kesempatan ini selaku pembina upacara wakil kepala sekolah bidang kurikulum ( Wakakur) Syamsiar, S.S.Pd.,M,Pd menyampaikan tentang tata tertib sekolah agar peserta didik baru mentaati peraturan-peraturan yang ada selama menimba ilmu di SMKN 9 Jeneponto juga menyampaikan bahwa setiap jurusan yang dipilih oleh setiap peserta didik merupakan pilihan-pilihan terbaik dimana dalam hal ini terdapat 3 jurusan yang berada di SMKN 9 Jeneponto yakni, Teknik Jaringan dan Telekomunikasi, Teknik Otomotif dan Teknik Ketenaga Listrikan. Adapun beberapa materi MPLS sesuai dengan edaran Dinas Provinsi Pendidikan SUL-SEL yang dilaksanakan pada hari pertama diantaranya adalah Profil Satuan Pendidikan Pengenalan Lingkungan yang dibawakan oleh bapak Kepala UPT.SMKN 9 Jeneponto, Akhmad, S.Pd.,M.Pd, Pengenalan kurikulum oleh Ibu Syamsiar, S.Pd.,M.Pd, Pengenalan Tata Tertib dan Prestasi oleh ibu Felisitas Yanti Rano, S.Pd.,Gr.M.Pd, Sarana dan Prasarana Oleh Bapak Arbi, ST, dan Pelibatan Orang Tua Oleh Bapak Bagus Nur Agustianto, S.Kom.
Menyoriti tentang bullying, bahaya Narkoba dan Kekerasan yang marak sering terjadi, maka pihak sekolah mengundang langsung dari pihak kepolisisan Polsek Tamalatea, Kab.Jeneponto, Aiptu Sahabuddin Tompo, beliau memberikan pemahaman kepada peserta didik baru untuk menghindari dan jangan sampai melakukan hal tersebut baik dilingkungan sekolah maupun di luar lingkungan sekolah serta menjelaskan kembali untuk memperkuat kesadaran peserta didik baru tentang dampak negatif perundungan, baik secara emosional maupun psikologis pada individu yang menjadi korban.
Berdasarkan Rekapan daftar ulang dinas pendidikan provinsi Sulawesi selatan telah diputuskan bahwa sebanyak 63 peserta didik baru dinyatakan lulus dengan klasifikasi Jumlah Jurusan Teknik Jaringan Komputer dan Telekomunikasi sebanyak 38 Orang, Teknik Otomotif sebanyak 22 Orang, dan Teknik Ketenagalistrikan sebanyak 3 Orang dengan jalur prestasi.
Melihat jadwal Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah ( MPLS) bagi peserta didik baru SMKN 9 Jeneponto yang dilaksanakan selama tiga hari berbagai jenis kegiatan telah dilaksanakan seperti, membersihkan lingkungan sekolah, pembinaan Pendidikan karakter, pengenalan budaya Sulawesi selatan, literasi Al-Qur’an Bersama, Ekstrakurikuler dan penghijauan yang tentunya dibawakan oleh bapak/ibu guru hebat yang telah di berikan tanggung jawab masing-masing.
Secara umum MPLS ini bertujuan untuk memberikan waktu para siswa baru untuk beradaptasi dengan lingkungan maupun kultur sekolah dan mengenali potensi dirinya. Pada akhir kegiatan MPLS telah d Tutup oleh Laporan Ketua Panitia oleh Ibu Lenni Marlina, S.Pd dan persembahan tarian dari sanggar seni SMKN 9 Jeneponto selanjutnya di tutup secara resmi oleh bapak kepala UPT. SMKN 9 Jeneponto, Akhmad, S.Pd.,M.Pd.